Senin, 20 September 2010

Pengeringan Suhu Tinggi: Daftar Isi

Daftar Isi

Man’s mind, once stretched by a new idea, never regains its original dimensions.
Pikiran manusia, sekali terengkah oleh satu ide baru, tak akan pernah menemukan kembali dimensi aslinya.
Oliver Wedell Holmes




Pengenalan
  1. Pengolahan Kayu dan Dampaknya terhadap Pengeringan
Kenapa Harus Mencemaskan Pengolahan Kayu?

Penyimpanan Log

Ragam Pengolahan Kayu

Panduan untuk Mengurangi Variabilitas dalam Pengeringan
  1. Penyortiran dan Penanganan Kayu Basah (Green)
Kenapa Harus Menyortir Kayu Anda?

Bagaimana Cara Kita Mensortirnya?

Penanganan Kayu Basah (Green)

Panduan untuk Mengurangi Variabilitas dalam Pengeringan
  1. Penumpukan Kayu dan Penempatan Stick
Bahan Stick

Ukuran Stick

Lebar Tumpukan

Penempatan Stick

Perawatan dan Penyimpanan Stick

Panduan untuk Mengurangi Variabilitas dalam Pengeringan
  1. Penyetelan Oven dan Tata Cara Pemuatan
Memilih Kayu dari Stok Kayu Basah (Green)

Truck (Pengangkut Kayu) Oven

Crossouts (Penyekat Horisontal Tumpukan Kayu)

Pertimbangan-pertimbangan Penting Pemuatan Kayu ke dalam Oven

Metode Pemuatan ke dalam Oven dan Pengambilannya

Panduan untuk Mengurangi Variabilitas dalam Pengeringan
  1. Pertimbangan-pertimbangan Pemuatan Akhir
Sistem Baffle

Pintu Oven

Pintu Akses

Panduan untuk Mengurangi Variabilitas dalam Pengeringan
  1. Penanganan Kayu Kering

  1. Sistem Kipas dan Aliran Udara
Sistem Kipas Direct-drive

Kipas Shaft-driven

Kekuatan (Horsepower) Motor

Drive Motor Variable-speed

Kipas

Perawatan Sistem Kipas

Waktu Operasional Kipas dan Reversi

Memaksimalkan Sistem Kipas Anda

Prosedur Setting Pitch Kipas

Pola Aliran Udara pada Oven Pemanas Uap

  1. Kontrol terhadap Kelembaban
Sensor Lembab

Jumlah dan Lokasi Bulb Basah

Sistem Ventilasi

Penyetelan Ventilasi

Perawatan Ventilasi dan Bulb Basah

Metode Pemasangan dan Penggunaan Ventilasi

Penggunaan Bulb Basah untuk Menentukan Tingkat Kekeringan Kayu

Spray/ Semprotan Uap Panas

Spray Control dan Strategi Penjadualan
  1. Oven Pemanas Uap
Oven Pemanas Minyak Didih

Coil Uap Panas

Desain Zona Kontrol dan Coil

Multizona

Katup Kontrol

Perawatan Katup Kontrol

Traps Uap

Pengecekan Operasional Trap

Perawatan Sistem Uap
  1. Oven Kering Direct-fired
Metode Operasional

Sistem Distribusi Panas

Penyeimbangan Panas pada Oven Direct-fired

Prosedur Penyeimbangan Downcomer

Penyeimbangan Udara Balik

Penanganan Abu Limbah

Sistem Kontrol Direct-fired


  1. Kontrol Pengeringan Suhu Tinggi
Pengontrolan dengan Komputer

Pengontrol/ Pencatat Pneumatic berisi Uap

Pengontrol Pneumatic/ Electronis

Pengontrol Digital Elektronis

Pemasangan Bulb Kering
  1. Proses Pengeringan
Mengenai Pinus Selatan

Kayu dalam Kayu

Siklus Pengeringan Suhu Tinggi

Kontrol terhadap Panas Udara yang Masuk

Kontrol terhadap Panas Udara Keluar

Menentukan Saat Menarik Oven

Jadual Pengeringan Suhu Tinggi

Gagasan Jadual Suhu Tinggi Inovatif
  1. Quality Control
Permasalahan

Penentuan/ Pembuatan sampel Distribusi Lembab

Tujuan Kita

Penyimpanan Catatan

Membawa Kayu kedalam Oven

Pengumpulan Informasi Tingkat Kelembaban Oven

Penentuan/ Pembuatan Sampel Acceptance

Monitoring Tingkat Kelembaban pada Planing Mill

Penerapan Informasi Kualitas terhadap Oven
  1. Desain dan Perawatan Oven
Perawatan Preventif

Membaca Diagram Oven

Pencegahan Kebakaran

Rancangan Tip untuk Operasional Oven yang Lebih Mudah

Perawatan Preventif terhadap Oven Uap

Perawatan Preventif terhadap Oven Direct-fired
Daftar Istilah
Daftar Pustaka
Index








Pengenalan
The secret of happiness is not in doing what one likes, but in liking what one does.
(Rahasia kebahagiaan tidak terletak pada kebebasan seseorang melakukan apa yang disukainya, namun pada kesadaran seseorang untuk menyukai apa yang dilakukan orang lain)

James M. Barrie
           

Sungguh menyenangkan menggeluti pengeringan kayu yang menggunakan oven. Pengenalan penggunaan kontrol-kontrol yang berbasis komputer pada dekade terakhir ini telah membuka cakrawala baru teknologi pengeringan kayu. Bukan hanya pengenalan metode baru pengeringan kayu saja yang muncul tapi juga terdapat pemunculan ide-ide lama yang tentu saja memiliki inovasi beberapa langkah lebih maju dan saat ini sangat sukses diterapkan kembali untuk pertama kalinya.

Sepuluh tahun lalu, saat saya mulai tertarik dengan pengeringan dengan menggunakan suhu tinggi, justru sebaliknya banyak perusahaan menganggap oven jenis ini merupakan momok yang paling menakutkan. Pada setiap perjalanan kunjungan saya sebagai penyelia SPIB (Southern Pine Inspection Bureau/ Biro Inspeksi Pinus Selatan) saya sangat tercengang mengetahui fakta bahwa sedikit perusahaan yang mempertimbangkan penggunaan oven. Padahal mereka seringkali mendapatkan hasil pengeringan yang buruk yang hanya berdasarkan pada system grading terhadap tingkat kelembaban kayu. Pinus Selatan terkenal sangat rentan terhadap distorsi dan tidak banyak yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi karakter buruk kayu tersebut.

Jarang sekali operator oven yang menganggap pengeringan oven merupakan karirnya. Kebanyakan operator oven menganggap kerja mereka sebagai investasi yang akan membawa mereka menemukan pekerjaan yang lebih baik di bidang lain. Jika Anda terbukti mampu menjalankan oven dengan baik maka sebentar lagi posisi Anda akan dimutasi ke posisi lain yang Anda dambakan dalam perusahaan perkayuan tersebut. Setiap orang dapat menjalankan oven. Hanya sedikit yang bertahan lama menggeluti oven dan tidak sempat belajar banyak dari alat ini. Lalu, siapa yang dapat mengajari mereka? Proses pengeringan dengan suhu tinggi tidak dapat dipelajari secara terstruktur dan tanpa dasar tentang cara pendesainannya. Pabrik diminta memproduksi alat ini dengan berdasarkan teori dan spekulasi. Awalnya, target penggunaan oven adalah kecepatan pengeringan. Dua buah oven yang diproduksi oleh pabrik yang sama dalam interval waktu enam bulan kemungkinan akan memiliki fitur performa yang berbeda. Kualitas? Lupakan saja.
Saat saya melakukan berbagai pengamatan, saya merasa seharusnya akan menemukan cara yang lebih baik. Sebagai seorang penyelia SPIB saya merasa frustasi jika harus berurusan dengan perusahaan perkayuan yang mengalami masalah dengan tingkat kelembaban kayu namun mereka tidak memiliki visi dan ide untuk mengatasinya. Pada tahun 1980 saya meninggalkan Biro dan meminta Union Camp Corporation merekrut saya selama satu tahun untuk mengumpulkan informasi seputar oven guna memenuhi validasi data yang saya pakai untuk thesis master saya. Sebagai imbalannya saya akan membantu program oven pada perusahaan tersebut. Oven kering multizona yang berbasis komputer lahir dari riset ini dan saya menghabiskan waktu hampir empat tahun bersama Union Camp. Saya tidak pernah benar-benar menyelesaikan thesis saya.

Terdapat dua motif utama yang mendasari kerja saya yang terfokus pada oven kering. Sebagai seorang penyelia SPIB saya mempelajari detail-detail kualitas dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi user. Sebelum bekerja pada Biro saya adalah seorang tukang kayu dan pembuat lemari, hobi yang selanjitnya saya nikmati. Yang kedua, saya selalu menginginkan sesuatu menjadi lebih baik, lebih mudah, dan efisien. Apap pun yang Anda lakukan, pasti ada cara yang lebih baik. Terkadang kita dapat menemukan sesuatu yang baru dan penemuan itu merupakan pengalaman yang sangat luar biasa.

Buku ini membahas pengeringan suhu tingi terhadap pinus utara, meskipun prinsip-prinsip yang dijabarkan pada bulu ini tetap cocok diterapkan pada pengeringan kayu jenis lainnya. Pengeringan dengan menggunakan suhu tinggi adalah pengeringan yang dilakukan pada suhu di atas suhu titik didih air. Dalam sepuluh tahun terakhir telah terlihat banyak perbaikan kualitas kayu yang dihasilkan dari oven-oven tersebut. Lima tahun terakhir merupakan masa penemuan kesimpulan pembiayaan total yang dipakai untuk pengeringan kayu. Setiap orang seolah-olah terlibat. Pengeringan suhu tinggi terhadap pinus Selatan akhirnya mendapatkan perhatian besar. Saya berharap, perkembangan oven dan teknik pengeringannya di masa datang akan menjadi lebih cepat.

Saya berusaha mengumpulkan informasi-informasi terbaru tentang pengeringan suhu tinggi dan menampilkannya kedalam bentuk yang mudah dipahami oleh setiap orang dari kalangan stacker (juru tumpuk) hingga pegawai front office. Utamanya, panduan ini disusun bagi para operator. Mereka lah yang terlibat secara langsung dengan pengeringan kayu dan mereka juga tahu betapa segala lini yang ada dapat mempengaruhi mereka. Mereka tidak dapat melakukan hal ini sendirian. Kualitas pengeringan merupakan tanggung jawab setiap orang, dari tim penebang hingga ke orang-orang yang bertugas menaikkan kayu tebangan tersebut ke atas truk. Semua harus bekerja sama untuk membuat pekerjaan tersebut beres. Buku ini akan mendukung usaha-usaha koordinasi terhadap pengembangan program perbaikan oven pada usaha pengovenan. Setiap orang akan mendapatkan keuntungan dari program yang berjalan dengan sukses.

Tujuan-tujuan buku ini adalah untuk mendidik para pemula memasuki peaktek-praktek industri dan merangsang ide-ide baru. Buku ini meningkatkan pemahaman pekerja tingkat operator terhadap pengeringan dengan suhu tinggi dan membantu mereka menganalisis permasalahan-permasalahan yang berpotensi muncul nantinya. Akhirnya, akhirnya, buku ini ditujukan untuk menyediakan perlengkapan-perlengkapan sumber daya alam yang lebih efisien guna meningkatkan jumlah kayu yang dapat dimanfaatkan yang berasal dari timber. Bukan suatu kebetulan, buku ini menjamin keuntungan dan sukses jangka panjang dari setiap sawmill (pengolahan kayu) yang menerapkannya.

Buku ini merupakan titik kulminasi dari kerja sepuluh tahun yang menggeluti pengeringan pinus Selatan. Masih banyak yang harus dilakukan: ide-ide baru yang harus dicoba dan oven-oven baru yang harus dibuat. Kerja jalan terus. Selama tahun-tahun tersebut saya bertemu dengan orang-orang yang ide-idenya membentuk hasil akhir dari buku ini. Sulit mengingat mereka satu per satu, namun saya sangat berterima kasih kepada mereka yang memiliki pengaruh paling kuat yang membuat buku ini terwujud. Mereka adalah: J.W. Smithey, W.H. Skipworth, Garland Gravely, Terry Brown, George Culp, Cliff McConnell, Martin Nye, Henry Schuette, Jim Teaford, Gayle Bridges, Milton Stahmer, dan Bob Smith.
Larry G. Culpepper

September 1989

Tidak ada komentar:

Posting Komentar